Badan Keamanan Laut (Bakamla) Papua memiliki strategi yang kuat dalam menangani ancaman keamanan maritim di wilayah Papua. Hal ini sangat penting mengingat wilayah Papua memiliki potensi konflik yang tinggi dan seringkali menjadi sasaran tindakan kriminal di laut.
Salah satu strategi yang digunakan oleh Bakamla Papua adalah meningkatkan patroli di perairan Papua. Menurut Kepala Bakamla Papua, Letkol Bakamla (P) Anang Permana, “Kami terus melakukan patroli di perairan Papua untuk mencegah berbagai jenis kejahatan seperti pencurian ikan, penyelundupan barang terlarang, dan aksi terorisme laut.”
Selain itu, Bakamla Papua juga aktif melakukan kerjasama dengan instansi terkait seperti TNI AL, Polri, dan pemerintah daerah untuk meningkatkan koordinasi dalam menangani ancaman keamanan maritim di wilayah Papua. Menurut Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, “Kerjasama antar instansi sangat penting dalam menangani ancaman keamanan maritim di Papua. Bakamla Papua sebagai garda terdepan harus terus bekerja sama dengan pihak lain untuk menciptakan keamanan di laut Papua.”
Selain itu, Bakamla Papua juga melakukan peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan pembinaan bagi para personelnya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam menangani ancaman keamanan maritim. Letkol Bakamla (P) Anang Permana menambahkan, “Kami terus melakukan pelatihan dan pembinaan kepada para personel Bakamla Papua agar mampu menghadapi berbagai jenis ancaman di laut Papua dengan baik.”
Dengan strategi yang kuat dan kerjasama yang baik dengan instansi terkait, Bakamla Papua diyakini mampu mengatasi berbagai ancaman keamanan maritim di wilayah Papua. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat Papua yang selama ini merasa khawatir dengan tingginya tingkat kejahatan di perairan Papua. Semoga Bakamla Papua terus menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan di laut Papua.